22.38

Bintangku tampak begitu redup di atas sana...
Berkerlap kerlip dengan sisa sisa kehidupan...
Tak bergelora menyambut hangatnya kegelapan malam..
Iyakah, bintang mengerti semua detail detail nafasku...
Iyakah, bintang membaca bilik bilik perasaanku...

Mengapa di saat aku mulai merangkai kebahagiaan dalam hidupku, dia datang membawa segala beban dan tanpa merasa berdosa melemparkan melimpahkan segala beban yang dia bawa.

Tak mengerti, apa yang dia inginkan dari kehidupanku, yang hanya sekejap ini, tak mengerti apa yang ingin dia dapatkan dari seorang aku yang sekedar manusia yang hanya bisa meminta tanpa memberi.

Tak puaskah dia dengan apa yang sudah dia dapatkan? masihkan perlu mengambil kebahagiaan dalam kehidupanku yang mulai goyah ini.

Adakah batinku menyalahinya? sempatkah hatiku menyakitinya?

Tanpa salam dan sapaan,,

Dia datang seolah seperti tornado menggulung - gulung hatiku, membolak balikkan diriku.

Aku mengerti, wanita indah itu tak memiliki hidup seperti kehidupanku. Aku mengerti, mungkin sedikit kecemburuan membuat hidupku lebih sempurna dimatanya.

Tidakkah dia menengok sedikit kehidupannya yang mungkin juga tak kalah sempurna.

Lihatlah kehidupan cintanya yang tanpa luka sedikitpun. Tataplah jelas kisah hidupnya yang mungkin rapat akan kebahagiaan.

You Might Also Like

0 komentar